Cerita Seks Istri Bohai Sange Berat Part2

Cerita Seks Istri Bohai Sange Berat Part2

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Cerita Seks Istri Bohai Sange Berat Part2, Hasrat-Bispak02 Terkadang Tono pun menceritakan, perihal beberapa perihal kehidupan sexnya. Saya dengarkan, rasa birahi mulai muncul dan rasanya badan saya mulai menggemari Tono. Sehabis itulah menyakan ibarat mana kehidupan seks saya. Saya cuman dapat menjawab ah, biasa saja Pak Tono, namanya pun suami istri. Pak Tono tersenyum, iyah niat saya, bagaimana suami kamu di tempat tidur apa hot seperti saya engak?

Saya cuma diam, saya berpikiran, Tono mulai kurang ajar, di lain faksi saya kayaknya tertarik berbicara dengannya. Saya usaha menggeser arah penuturan. suami saya dan saya lagi turut program, kami pengin mempunyai anak, maka kita main gunakan ketentuan. Dan ini memperoleh perhatian besar Pak Tono. Dia gairah sekali. Matanya terlihat bersinar.

"Oh iya. bila yang itu kemungkinan saya dapat tolong," tukasnya. "Bagaimana triknya?" bertanya saya kebingungan.

"Semoga saya dapat tolong. Bila pengen kita kerumah saya. Saya berikan obat" kata Pak Tono juga.  Saya pikir, serta melirik arlojiku, anyar waktu 3.00 sore. Naik apa kita tanyaku. Sehabis motor yang saya naiki stop di dalam rumah Tono, ia lekas membawaku masuk kerumahnya. Tidak dapat menampik, ia menggenggam tangan serta membawaku masuk kerumahnya.

"Saat ini saja kita awali penyembuhannya," pungkasnya sambil bawa saya masuk kamarnya. Kamarnya kecil dan pengab. Jendela kecil selain tempat tidur tak terbuka. Sementara dipan kayu cuma berasalan kasur yang telah tipis. Saya tetap berdiri, rasanya badanku kaku. loh koq bengong, ini minyak khusus untuk penyembuhan, biar cepat hamil ujarnya sekalian memperlihat botol kecil punya warna hitam. Mari, membuka busana kamu... tuturnya kembali.

Entahlah apa yang terjadi pada diriku, saya seperti kehabisan akal sehat. Perlahan-lahan kancing bajuku saya membuka satu-satu. Selanjutnya, saya buka rok ku sendiri. Saat ini badanku cuma melabrak Bra dan celana dalam hitamku saja. berdiri terdiam di muka orang yang layak manjadi ayaku.

Cerita Seks Istri Bohai Sange Berat Part2

Oh Sinta, BH nya harus juga dibuka donk kata Tono kembali. Tanganku semacam pada pergerakan oleh pemikirannya. Dengan gemetaran, tanganku melepaskan kait BH ku. Serta saat ini ia dapat menyaksikan terang buah dadaku yang mengantung bebas, besar dan montok.

Oh Santi, suami kamu mujur dapat, peroleh istri secantik kamu. guman pak Tono, lalu mengharapku tiduran telentang di dipannya.

Sehabis saya tiduran, ia memulasi tanganya dengan minyak yang berada pada botol kecil itu, sejumlah minyak itu di tuangkan di atas badanku. Perlahan-lahan tangan kasarnya mulai sentuh badanku. Tangannya bergerak mengurut perutku.

Tanganya kelihatannya bukan mengurut, namun mengelus elus perutku. Lama-lama gerakkan tanganya tambah keatas dan tangan itu saat ini permainkan buah dadaku Saya tidak sanggup menampiknya. Saya pejamkan mata, merasai nikmat sentuhan tangan kasarnya.

Saya merasai bibir vagina saya lantas telah mulai basah. Saya mulai rasakan birahi saya bertambah. Jemari jemari itu selalu mamainkan buah dada saya, tidak tertinggal putting susu saya di sentuh halus oleh jarinya. Sembari mengigit bibir saya, usaha tidak untuk keluarkan desahan saya. Tono terus mainkan buah dada saya. Perlahan-lahan tanganya turun kebawah serta turun terus, jemari jarinya sentuh selangkangan celana dalam saya.

Saya tidak dapat, badan saya ibarat terserang segatan listrik ohh Tono, apa yang kamu laksanakan... Jemari jarinya selalu menghimpit nekan selangkangan celana dalam saya yang otomasis, sentuh klitoris saya, yang ada di dalam balik celana dalam saya. Lendir nikmat saya merember ke celana dalam saya, lagi serta selalu membasahi selangkangan celana dalam saya. Jemari jemari Tono lantas, terus bergetar di selangkangan celana dalam saya.

Shhhhh... Tono saya tak kuat... saya gak kuat...

Marilah sayang... bebaskan gairah kamu, bebaskan tidak boleh di tahan ucapnya halus, membikin badanku tidak dapat kembali bertahan. Waktu jarinya bergerak kian liar, badanku mengartikulasikanng top, bokongku terangkut, Tono a saya keluarrr....

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Kunjungi Juga : Pencuri Jackpot & Pemburu Hadiah

Bokongku kembali terhempas di kasur kusamnya, badanku gontai. Saya rasakan kesan nikmat, hampir mendekati dengan mimpi anehku sekian hari lalu. Sinta sayang, itu baru jemari saya main di celana dalam kamu, kamu dapat asumsikan bila kamu, membuka celana dalam kamu dan rasakan lidah saya menjilat-jilati m-e-m-e-k kamu bisik Tono di telingaku.

Tangan Tono menggenggam celan dalam saya, usaha membuka namun tangan saya lekas menahaninya tak boleh Tono, saya malu... gak boleh. Namun Tono selalu memaksakan dan lepaslah celana dalam saya, ia orang kedu yang menyaksikan vagina saya. Saya benar-benar terasa bersalah sama Ardi, tetapi badan saya, ingatan saya telah di kuasi hasrat birahi yang tidak dapat saya tolak.

Saat jemari jarinya, buka bibir vagina saya dan lidahnya menjulur menjilat-jilati kitoris saya mangejang, merasai sangatlah nikmat. Tono ahhh..... i-t-i-l saya, ohh... i-t-i-l saya gatel sekali... desahku yang tidak lagi mengindahkan rasa malu. Lidah lidahnya lagi menjilat-jilati klitoris saya. Membuat badan saya menyebutng tidak karuan.

Tono ohh... nikmat enak...

Lidah Tono  tidak ke tinggalan menjulur julur seperti masuk lubang sagamaku. Berputar-putar di lubang sagamaKu. Badanku berasa mudah, semua kulitku peka Waktu Tono kembali menjilat-jilati Klitorisku yang menjadi membesar karena birahi, Saya tak kuat kembali.

Ahh... gatel gatel sekali... Tono..ahhaE|.

Klitoriku rasanya pengen pecah. Badan terhentak, saya menjejang, mengejet berulangkali. Saya mengenyam orgasme yang istimewa. Tono melepaskan saya, ia memandang badan bugil ku yang kadangkala masih mengejet Matanya yang jalang, gak melepas satu inch lantas sisi badanKu.

Bahagia memandang badan bugilku Tono lepaskan bajunya. Saya merinding kalau ingat mimpiku. Apa iya penis Tono sebesar pentungan. Selesai penis hitamnya keluar keluar saya anyar tenang. Penis gak sebesar tongkat, tetapi makin besar dari punya suamiku.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Ia merapat Saya rapatkan kakiku tolong.... gak boleh yang berikut Tono, tolong... Tono tersenyum Sinta, saya telah berikan kamu nikmat, apa kelirunya tukar kamu yang memberikan nikmat sayang.

Gak boleh... tolong Tono... saya tetap punyai suami, tolong lah pintaku. Hemm oke dech, saya pahami, jika getho gunakan mulut kamu saja ucapnya. saya tidak, tidak boleh... kataku serta penis Tono lagi dekati mukaKu. masa sich, kamu tak pernah ngisep k-o-n-t-o-l suami kamu bertanya Tono. Saya mengacaukank Sumpah Tono, saya tidak.

Apa suami kamu pernah jilatin m-e-m-e-k kamu ? bertanya Tono kembali. Saya kembali mengeleng. edan, mana sedap sich sehingga kalian langsung saja membuka pakaian lagi n-g-e-n-t-o-t. ujarnya. Saya diam saja. Tetapi seperti Tono gak perduli, penis hitamnya lanjut di dekatkan ke paras ku. Seperti tidak bisa menampik, saya pejamkan mataku Yang saya rasakan pipiku berasa hangat, ia tekan nekan penisnya di pipiku.

Penis itu bergerak langsung ke bibirku serta usaha masuk ke mulutku. Perlahan-lahan saya buka mulutku serta penisnya segera masuk ke mulutku. Penis itu bergerak, Tono seperti menzinai mulutku. Masuk keluar mulutku. KepalaKu di pegangnya. Tono mendengus kesenangan serta terus bergerak. Lama kelaman aku juga terasa biasa Serta rasanya saya mulai sukai permainan ini. Tono terus mainkan penisnya di mulutku, sampai ia mendekam dan spermanya keluar di mulutku.

Saya selekasnya memuntahkan spermanya. Baru kesempatan ini Saya rasakan sperma. Rasanya saya ingin muntah. Tono nampak terduduk lemas. Ketika itu saya selekasnya menggunakan busanaku kembali. Saya selekasnya tinggalkan tempat tinggalnya. Hari udah gelap saat saya keluar tempat tinggalnya. Dengan menghentikan taksi Saya lekas pulang kerumahKu. Saya menyaksikan Opel Blazer suamiku udah terpakir yang rapi.

Cerita Seks Istri Bohai Sange Berat Part2

Apes Saya ke duluannya. Jantung berdetak, saya takut suamiku berprasangka buruk,otakku lekas berpikiran, cari argumen yang pas apabila suamiku menayakan soal ini. Perlahan-lahan Saya buka pintu dan masuk rumah ku. Tau-tau suamiku memegangku dari belakang. Saya kaget Ah... mas membuat terkejut saja... kataKu.

Ha ha ha , Saya senang sayang, kedudukanku di naikan, yang memiliki arti gajiku pula di naik kan... kata suamiku. Ia pengin menciumku. Namun saya mengelak, mulutku kotor, saya malu pada diriku sendiri. Mas, yang betul ah, tak boleh berkelakar kataKu untuk menhidari kecupannya.

Betul sayang betul, kita harus merayakan kata suamiku. oh, merayakan di mana mas tanyaKu. karena telah malam, kita merayakan di dipan saja yah, sayang kata suamiku Serta tangannya lekas mengangkut rok ku, serta menyetuh selangkanganKu.

BERSAMBUNG...

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama