Cerita Dewasa Dua Tante Sexy Hot Part2

Cerita Dewasa Dua Tante Sexy Hot Part2

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Cerita Dewasa Dua Tante Sexy Hot Part2, Hasrat-Bispak02 "Mmmppphhh… oookkkhhh… cabuli saya Rey..! Cepeeetthh..!" pinta Tante Nengsi sembari mengulet seperti cacing kepanasan.

"Baik.. Nenggggg… Terima penisku yang panjaaanggg…" bisikku sekalian masukkan semuanya tangkai penisku perlahan sekali.

"Oohhh… mmmppphhh… nikmatthh…" gumannya saat tangkai kejantananku mili per mili mulai mengisi rongga rahimnya.

"Kocokkhh.. yaacchhh… terussshhh… aaakhh… nimat bangeettthh..!" serunya waktu saya mulai mengosok-gosok lambat penisku.

Saya mengeluarkan kurang lebih empat senti, lalu kukocok lima atau 6x dengan cara cepat dan kusodokkan dalam-dalam di kocokan ke tujuh. Ternyata usahaku tidak percuma untuk merangsang G-spot-nya.

"Aaakkkhhh… ooohhh… nimatthhnyaa… oookkkhhh Tuhannn..!" teriaknya memulai beberapa detik orgasmenya.

Sepuluh detik lantas, "Nnggghhh… aaakkkhhh… sshhhfff… ookkkhhh… Reyy… kocokk… lebih mendalam kembali Yannk..!" jerit Tante Nengsi dibarengi geliat liar badan cantiknya. Payudaranya diremas-remasnya sendiri, sementara saya masih tetap berpegangan di segi bathtub sekalian mengocak halus vaginanya.

"Akkhh…" teriakku perlahan waktu Tante Nengsi menggigit bahuku karena saya masih terus mengocak penisku di vaginanya. Ternyata Nengsi sudah memulai nyeri.

Saya memerah tegang otot lenganku serta Tante Nengsi kayaknya memohon time out untuk atur napas serta melenyapkan kengiluan di lubang sengamanya. Saya raih lehernya, lalu berdiri pada dua lututku serta Tante Nengsi diam ikuti apa yang hendak kulakukan. Memondong Nengsi serta masih melindungi penisku terbenam dalam-dalam di vagina Tante Nengsi yang mengapit ke-2  tungakainya ke pinggangku. Kami mendekati Cecillia yang kembali meregang orgasmenya serta Cecillia kelihatannya lebih liar daripada Nengsi, karena mungkin dampak XTC serta kondisi yang penuh udara birahi itu.

"Aaaoookkkhhh… ssshhh… aaakkkhhh… aaakkkhhh…" jerit Cecillia keras sembari menghunjam-hujamkan ke-2  jemari kanannya.

Sementara tangan kirinya meremas dan memilin payudaranya serta terkadang didesak dan diputar. Saya terpana sebentar dengan panorama yang dicetak Cecillia itu dan saya mebayangkan lebih histeris kembali jelas kalau yang masuk keluar itu yakni 15 cm penis kebanggaanku.

Cerita Dewasa Dua Tante Sexy Hot Part2

"Booyy… ayyyoook terusinn..!" pinta Tante Nengsi dibarengi goyangan halus pinggulnya.

Dia nampaknya mulai bernafsu kembali seusai memandang Cecillia yang demikian histeris serta saya pun begitu sewaktu penisku nyaris mengendor di Vagina Nengsi. Saya maju beberapa langkah serta mendudukkan Tante Nengsi dari arah belakang sofa. Saya sendiri ambil status berdiri untuk mempermudah eksploitasiku. Di lain faksi, Cecillia yang udah menyudahi masturbasinya itu ketahui kehadirna kami serta ambil tempat berada di belakang Tante Nengsi.

"Ookkhhh… Terusin Cell..!" pinta Tante Nengsi waktu Cecillia menyibakkan rambutnya dan memulai mencumbui leher Tante Nengsi.

Tak tertinggal, ke-2  telapak tangan Cecillia menggoyang, memutar puting serta kadang dipilin halus. Saya kelihatannya rasakan apa yang Tante Nengsi rasakan, darahnya mulai hangat, birahinya udah menghangat. Badan Nengsi laksana daging burger antara saya dan Cecillia, pinggulnya masih aktif menggoyang-goyang, kadang-kadang menghentak-hentak halus.

"Oooaaakkkhhh… nngghhh… ohhhh… nngghhh… Kocok terushh… yaaa… iyaa… terusss..!" desah Tante Nengsi keras saat saya cocok menyulut G-Spot-nya.

Napasnya tersengal di sela lenguhan-lenguhan panjangnya, badan Tante Nengsi menggeliang-geliat liar. Cecillia masih aktif menolong Tante Nengsi memperoleh surgawinya, ciuman-kecupan berada di belakang badan, leher, pinggang serta mendadak Tante Nengsi melenguh panjang dibarengi pemercepatan hentakan pinggulnya. Saya lebih ingin tahu saja apa yang sudah dilakukan Cecillia sampai Tante Nengsi kelihatan lebih histeris kembali dari baru saja. Kuraba raba punggung Nengsi sekalian kukulum mesra bibirnya, tanganku mulai turun ke bokongnya, kutekan ke-2  segi pantatnya yang padat itu dan kuulir-ulir. Berasal dari situlah saya tahu ternyata telunjuk dan bibir Cecillia mainkan andil di lubang anus Tante Nengsi, telunjuknya yang berlumur vaselin itu masuk keluar halus di vagina Tante Nengsi.

"Oookkhhghh… Goddhh… Cell… truuusss… Yanng… oookkhhh, kontholll… akkhhh… sshhh…" ceracau Tante Nengsi tidak memiliki aturan, jemput ujung orgasmenya.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Ke-2  lubang Tante Nengsi berasa pejal serta hangat. Saya justru makin terangsang oleh fantasiku sendiri, saya terus merengkuh erat-erat Tante Nengsi saat dia mulai kencangkan lingkaran tangannya di badanku. Darahku memulai bergerak cepat ketujuan ujung syaraf di kepalaku, kupingku tidak akan memedulikan lenguhan serta desahan-desahan Tante Nengsi.

"Oookkkhhh… Niiiiiiittthhh… nikmathhh… vaginamu… Akkhhh..!" desahku waktu birahiku kurasakan menyebar di semuanya badanku.

"Booyyy… Akuuu… mmmhhh… mauuu…" dahsyat Tante Nengsi menyongsong orgasmenya.

Badannya menegang, mukanya merah merona, menambahkan cantiknya Tante kesepian ini, sementara bibirnya terkatup rapat.

"Sssebentar… Niiiiiittttt… Kita keluar bareng…" bisikku yang kuiringi tempo kocokanku secara maksimum, adalah kukeluarkan nyaris sejauh batangnya serta kubenamkan dalam-dalam di rahimnya.

Ternyata darahku tidak tahan lama di syaraf-syarafku, sampai berhembus cepat melesat lewat seluruhnya nadiku serta bersumber di sebuah daging pejal di selangkanganku.

"Niiiiiiittt… Saya nyammmppaaiii… uuaaakkkhhh… aaakkhhh.., aakhhh..," desahku  memutar-mutar penisku yang terbenam maksimum di vagina Tante Nengsi, maka rambut-rambutku yang dari sana pun mengilik klitoris Tante Nengsi.

"Sseerrr… serrr…" kurasakan cairan Tante Nengsi menyusul orgasmeku, serta seditik lalu, saya serta Nengsi meregang nikmat.

Kami menjerit-jerit fenomenal serta tidak cemas seseorang mendengarkannya. Tante Nengsi histeris seperti orang kesetanan sewaktu telunjuk Cecillia pun percepat kocokan di anusnya.

"Aaakkkhhhggh…" desah kami bertepatan menyudahi nikmat yang tidak ada tara barusan juga anyar kurasakan seumur hidupku.

Maniku meluluh di antara pejalnya bnatang kejantananku masih yang manancap dalam di kandungan Tante Nengsi. Cecillia nampaknya suka dengan hasil kerjanya, lalu dia merengkuh Tante Nengsi kuat serta berbisik, "Nikmat khan Tannn..?"

Tante Nengsi sendiri udah lemas dan terkulai di atara saya dan Cecillia, saya mengecup mesra Tante Nengsi dan berganti pada Cecillia buat berikan perangsang birahi dalam dirinya sendiri yang mulai mendidih.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Kunjungi Juga : Pencuri Jackpot & Pemburu Hadiah

Ke-2  waNengsi itu istimewa, yang tua histeris serta bisa kuasai diri serta yang muda histeris pun serta mengikuti jiwa mudanya yang naik-turun. Tante Nengsi terlihat tidak bisa mencegah rasa di badannya, maka dari itu lesu lemas tidak mempunyai tenaga. Cecillia terus menuntunnya lepaskan gigitan vaginanya dari penisku yang mulai mengendor menuju ujung sofa buat istirahat. Kusaksikan muka Tante Nengsi benar-benar senang bergabung dengan lemas, namun demikian semua beban birahinya yang terbendung sepanjang dua minggu meletus lah . 

"Ooookkkhh… sssshh…" desis Tante Nengsi waktu penisku kutarik lambat dari gigitan vaginanya.

Saya langkahi sofa dan duduk di sandarannya, lalu kubuka ke-2  pahaku. Tampaklah oleh Cecillia suatu meriam yang berlumur sperma masih 1/2 tegak.

"Oookkkhhh… gellliii… ssshhh… terusssss… Ceeeelll..!" pintaku di Cecillia saat dia mulai mengulum penisku serta nyaris semua terkulum di mulutnya yang sedikit lebar tetapi seksi.

"Oaaakhhh…. aaakkkhh… sshhhssshshh…" desisku saat saya mulai rasakan kembali gerakan penisku di mulutnya.

Cecillia masih menghirup habis semuanya sperma yang ada dan kocokkannya makin cepat, sampai ke-2  kakiku bergetar mencegah nyeri bersatu nikmat.

"Oookkkhhh… terusss… hisappphh Sayy..!" pintaku sembari memajukan kepala Cecillia untuk melaksanakan lebih dalam kembali.

"Oooouakghh.. Plop…" mendadak mulut Cecillia lepaskan kulumannya dan langsung berdiri menjilat leher dan ke-2  telingaku berganti-gantian. Situs Slots Online Indonesia

"Saya pengin di whirpool Sayy..!" bisik Cecillia.

Whirpool tersebut telah ditambahkan seperti sofa buat tiduran, maka apabila tiduran di sana, karena itu mulai dada hingga kaki akan terbenang air hangat berbaur semburan air di beberapa sisi kolamnya. Saya merebahkan Cecillia dari sana serta mengawali percumbuan kami, badan kami berasa hangat dan sebagaimana pada pijat-pijat, maka penisku yang pernah layu mulai menegang kembali. Cecillia terlihat nikmati kesan ini serta saya tahu kalau Cecillia bakal mengharapkan melodi yang berlainan dengan Nengsi.

Cerita Dewasa Dua Tante Sexy Hot Part2

"Masss… sshh… oookkkkhh… masukkan Aku… oookkhhh… mmmppphh…" pinta Cecillia sembari buka pahanya lebar-lebar.

Sesaat saya permainkan kehangatan air, kuayun-ayun tanganku di pada air mengarah vagina Cecillia yang membuat selekasnya menarik badanku buat menaikinya. Kami sudah diselimuti hasrat hingga rasanya pemanasan Cecillia menyaksikan orgasme dari Tante Nengsi telah lebih dari cukup. Badan kami hangat oleh air dan kehangatan dari pasangan kami dan semburan-semburan air dari antara kolam membuat kami kian terlengah jauh ke awang-awang.

"Blesss…" 10 cm dari penisku mulai memenuhi vagina Cecillia disertai desahan, "Aaakkkkhhh… mmmppph…" guman Cecillia yang membuat Tante Nengsi tersadarkan dan susul kami di kolam.

Kuhentakkan lambat, maka dari itu semua penisku menekan dinding-dinding vaginanya yang dirasa lebih perat dan berdenyut. Nengsi ambil status memangku kepala Cecillia di paha kanannya serta membelai halus kening Cecillia.

"Aaawww… oookkkhhh… gelli… Masssh…" teriak Cecillia saat saya mainkan otot lelakiku di leher rahimnya.

"Masss… dikocak pelaannn… yacch..!" pintanya sembari membelai rambutku, membuatku jadi terkenang saat romantis dengan kekasih-pacarku dahulu.

Saya menggangguk dan kuikuti apa yang Cecillia pengin, lalu kukocok perlahan-lahan lewat langkah sepuluh senti saya kocok lima atau 6x dan kubenamkan dalam-dalam, lalu kuputar pada kocokan ketujuh. Langkah ini efisien buat menstimuli G-Spot orang waNengsi. Kira-kira lima menit lalu, Cecillia membawa kepalanya dan datangkan kecupan terus-menerus di mulut dan leherku berganti-gantian. Badannya sedikit menegang serta lebih hangat kurasa, lalu saya memberinya kode Tante Nengsi buat menyingkir menuju sisi belakang kami.

"Ooookhhh… Massshh.. aaakuuu… hammmppirr..!" bisik Cecillia waktu saya mulai menambah irama kocokanku.

"Tahan Cell..!" pintaku, lalu saya memberikan kode pada Tante Nengsi kembali.

"Akkkhhhgghhh… ssshhh… mmmpppphh…" desahku serta Cecillia berbarengan waktu telunjuk Tante Nengsi mulai masuk lubang bokongku dan anusnya Cecillia.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Rasanya hangat menggelitik, ditambah lagi kalau di kocokkan di kedalaman anusku dan saya dapat mengandaikan kesan yang dirasakan Cecillia. Pasti berasa pejal dan nikmat dan spektakuler pada ke-2  lubangnya.

"Oookkkhhh… Taaan… aaaakk.. kuuu tidak kuuu..atthh…" teriak Cecillia mulai mulai beberapa detik orgasmenya.

Banyak netters yang budiman, bisa disangka, kami lantas terlena dengan alunan sensai jemari Tante Nengsi serta hisapan vagina Cecillia berbarengan. Demikian juga Cecillia. Panasnya penisku serta gelitik telunjuk Tante Nengsi membuat lupa dataran.

"Aaaggghhh… oookkkhhh… oookkkhhh… aaakkkhhhg… mmmm.. ssshshhh.. awww… ssshhh…" ceracauku serta Cecillia tak memiliki aturan.

Dan kira-kira sepuluh detik setelah itu, saya dan Cecillia meregang birahi yang diketahui bernama orgasmus secara berbarengan. Saya pancarkan spermaku. Berasa bisa lebih banyak daripada dengan Tante Nengsi dan saya pun merasai saluran mani Cecillia dari rahimnya. Saya menerpa badanku ke samping Cecillia dan Tante Nengsi ambil tempat disebelah yang lain. Hangat badan mereka dan kami becumbu seakan tidak ada hari besok. Kami teruskan tidur mesra dijepit dua badan sintal yang hangat berselimutkan sutra halus. Dan waktu salah satunya dari kami terbangun, kami ulanginya kembali sampai spermaku serius berasa kering.

Minggu siang, kami baru terjaga, selanjutnya kami mandi bersama dan makan pagi pagi. Kami melesat ke Surabaya dan janji akan kencan kembali entahlah dengan Tante Nengsi maupun Cecillia atau kadangkala mereka mohon bareng kembali. Saya pada akhirnya ikut serta kejadian cinta yang penuh birahi, tetapi saya senang karena bisa mengeluarkan hasratku yang meletus-letup itu.

TAMAT^^

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama